alternatif JAWABAN
Warisan dalam Adat Lampung CARA pewarisan dengan penunjukan adalah berpindahnya
penguasaan dan pemilikan. Cara pewarisan penunjukan ini akan berlaku
sepenuhnya pada ahli waris ketika pewaris meninggal dunia. Apabila pewaris masih hidup, ia hanya berhak dalam
menikmati manfaat dari harta yang telah ditunjuk tersebut dan bertanggung
jawab dalam pengurusannya. Sebelum terjadinya penunjukan, si pewaris terlebih
dahulu mengumpulkan anak-anaknya untuk melakukan musyawarah keluarga guna
menentukan siapa dari mereka yang akan ditunjuk untuk diberikan harta benda
tertentu. Hukum waris adat yang berlaku pada masyarakat adat Lampung
menggunakan sistem pewaris tunggal yang disebut dengan istilah mayorat laki-laki,
yakni anak laki-laki tertua yang berhak menguasai atas harta peninggalan
keluarga dengan hak dan berkewajiban mengatur serta mengurus kepentingan
adik-adiknya atas dasar musyawarah juga mufakat para anggota kelompok waris
yang lain. Jadi anak tertua berkedudukan menggantikan ayahnya. Hal itu dikarenakan masyarakat adat Lampung merupakan
masyarakat adat yang susunan kekerabatannya kebapakan mengutamakan keturunan
menurut garis laki-laki. Sehingga anak laki-laki tertua yang menjadi pewaris
jalur lurus, kecuali jika keluarga tersebut tidak memiliki anak laki-laki
sama sekali, anak perempuannya yang akan menjadi pewaris dengan cara konsep
perkawinan semanda, yaitu seorang laki-laki yang menikah dengannya
wajib untuk mengikuti keluarga garis perempuan atau istrinya. Jadi suami dan
anak perempuannya menjadi pewaris yang keturunannya kelak kemudian diteruskan
oleh anak laki-laki mereka. Perkawinan dengan cara semanda itu dengan konsep
laki-laki yang menikah dengannya akan mengikuti keluarga perempuan (ngakuk
ragah), fungsi laki-laki ini adalah menjadi anak laki-laki keluarga perempuan
sebagai pengelola warisan yang akan diwariskan kepada anak laki-lakinya. Dalam masyarakat adat Lampung, untuk meneruskan sebuah
trah warisan kepunyimbangan keluarga ada beberapa
kemungkinan yang menjadi alasan untuk dilaksanakannya sebuah pengangkatan
anak. Pertama keluarga tersebut tidak memiliki anak. Kedua, keluarga tersebut
tidak mempunyai anak laki-laki, melainkan anak perempuan saja. Ketiga,
keluarga tersebut akan menikahkan anak mereka dengan orang yang bukan asli
Lampung. Anak angkat yang dikarenakan tidak memiliki anak laki-laki
dilaksanakan agar tidak putus keturunan, pihak keluarga yang bersangkutan
akan melakukan musyawarah keluarga guna mengambil anak laki-laki untuk
dijadikan penerus keturunan. Beberapa tahapan dalam pengangkatan anak
tersebut, diawali dengan musyawarah keluarga, kemudian dilanjutkan musyawarah
kerabat, musyawarah masyarakat adat, dan terakhir adalah upacara pengangkatan
anak angkat itu sendiri. Sumber : https://m.lampost.co/berita-warisan-dalam-adat-lampung-4.html |
Pertanyaan : Tergambar dari artikel diatas bagaimana sistem hukum adat
yang ada mengatur hukum waris adat yang
berlaku di masyarakat adat itu sendiri, berdasar dari apa yang saudara
pelajari tentang sifat dari hukum waris adat yang
mana sifat hukum waris adat berbeda
dengan sifat atau prinsip hukum waris islam dan hukum waris perdata/ barat.
Berikan gambaran tentang sifat dan corak daripada hukum waris adat yang
ada di Indonesia. |
Kita bisa menjawab dengan belajar bersama,
Ingin jawaban rinci full file word wa_aja o8123o272694
1. Jawablah pertanyaan di bawah ini. Pastikan jawaban Anda tidak
duplikasi dengan jawaban dari mahasiswa lain.Apabila gugatan yang dibuat oleh
Penggugat telah diajukan dan didaftarkan ke Pengadilan, maka Ketua Majelis
Hakim yang telah ditunjuk memeriksa perkara tersebut akan menetapkan hari
persidangan dan memerintahkan Penggugat dan Tergugat agar dapat hadir pada
persidangan. Saksi-saksi juga dipersiapkan untuk dapat dihadirkan dengan
membawa segala surat keterangan yang akan dipergunakan (Pasal 121 ayat (1)
HIR/Pasal 145RBg).
Pertanyaan:
Dari pernyataan di atas
silahkan Anda uraikan bagaimana proses permulaan sidang gugatan perdata
berdasarkan tiga tahapan ?
2. Menurut ketentuan dalam Pasal 130 ayat (1) HIR/Pasal 154 ayat
(1) Rbg, Hakim diwajibkan untuk mengusahakan perdamaian antar para
pihak yang berperkara. Ini memberikan makna bahwa Hakim harus aktif
mengusahakan penyelesaian perdamaian terhadap setiap perkara perdata yang
diperiksanya. Hakim selalu mengusahakan perdamaian mulai dari sidang
pertama dan terus dilakukan sebelum ada putusan. Maka dari itu,
pada hari sidang pertama yang dihadiri kedua belah pihak, hakim mewajibkan para
pihak yang berperkara agar lebih dahulu menempuh mediasi, yang untuk ini hakim
wajib menunda proses persidangan itu untuk memberi kesempatan kepada
para pihak menempuh proses mediasi. Dan hakim wajib memberi
penjelasan tentang prosedur dan biaya mediasi.
Pertanyaan:
Berikan analisis Anda
berkaitan dengan empat model mediasi ? dan manakah yang lebih baik diterapkan
pada setiap perkara perdata yang sedang diperiksa oleh Hakim?
Kita bisa menjawab dengan belajar bersama,
Ingin jawaban rinci full file word wa_aja o8123o272694
- perkara kejahatan atau
pelanggaran apa yang termasuk dalam perkara dengan acara pemeriksaan
singkat? Berikan contohnya?
- upaya apa yang dapat
dilakukan jika dalam proses musyawarah tidak mencapai sebuah kesepakatan
dan apa dasar hukumnya ?
- coba anda uraikan alur
pengajuan upaya hukum banding kepengadilan ?
Kita bisa menjawab dengan belajar bersama,
Ingin jawaban rinci full file word wa_aja o8123o272694
SOAL:
1. Tabel dibawah ini menunjukkan produksi
marginal (MP) dari input A dan input B yang digunakan dalam satu proses
produksi
Input A |
|
Input B |
|
4 |
9 |
7 |
6 |
5 |
8 |
8 |
5 |
6 |
7 |
9 |
4 |
7 |
6 |
10 |
3 |
8 |
5 |
11 |
2 |
Apabila diketahui
harga input A
a)
Tentukan besarnya
input A dan input B yang harus digunakan agar perusahaan tersebut berproduksi
pada tingkat biaya terendah ( leas cost combination) !
b) Tentukan Tingkat harga output agar produsen
memperoleh keuntungan maksimum !
2.
Dalam biaya produksi jangka Panjang dikenal istilah
“kurva amplop”
a)
Gambarkan kurva
amplop tersebut !
b) Jelaskan karakteristik terbentuknya kurva
amplop tersebut !
3.
Sebuah Perusahaan
sepeda beroperasi dalam jangka pendek dengan ongkos tetap total ( TFC) sebesar
$. 25.000 sedangkan ongkos variable
total (TVC) nya ditunjukkan oleh persamaan
Pertanyaan :
a)
Susunlah persamaan
biaya total !
b)
Apabila sepeda dijual
$. 300 per unit, tentukan berapa jumlah sepeda yang harus diproduksi agar
mendapatkan keuntungan maksimal !
c)
Tentukan berapa besar
keuntungan maksimum yang diperoleh !
d) Tentukan berapa jumlah sepeda yang diproduksi
pada tingkat pulang pokok ( break -even) !
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan istilah “Non-
price competition” . Mengapa hal tersebut perlu dilakukan
? berikan contohnya !
Kita bisa menjawab dengan belajar bersama,
Ingin jawaban rinci full file word wa_aja o8123o272694
1 |
Uraian:
Variabel sangat
penting di dalam
sebuah penelitian ilmiah.
Karena variabel bisa
membantu peneliti untuk
fokus dalam melakukan penelitian, dan lebih jelas serta sesuai dengan
maksud dari penelitian tersebut. Dalam operasional variabel, peneliti merumuskan variabelnya sendiri yang
berbeda dengan konsep
yang didasarkan pada teori tertentu.
Petunjuk: Pada jawaban
nomor-nomor sebelumnya saudara telah menentukan objek dan pendekatan
penelitian serta variable penelitian. Langkah penelitian saudara selanjutnya adalah
mengidentifikasi dan mengklasifikasi variable-variabel penelitian
tersebut?
Soal: Tentukan dan
uraikan identifikasi dan klasifikasi variable penelitian sesuai dengan objek
dan pendekatan penelitian yang
saudara pilih pada langkah penelitian sebelumnya? |
2 |
Uraian:
Desain penelitian adalah rangkaian prosedur dan metode yang dipakai untuk
menganalisis dan menghimpun data untuk menentukan variabel yang akan menjadi topik
penelitian. Desain penelitian yang cocok dan
powerful akan membuat data yang diperoleh bisa lebih relevan dan akurasinya
bisa terjaga. Desain-desain
penelitian yang disusun berdasar
sifat-sifat masalah yang diteliti adalah desain penelitian berikut (lihat kembali
tentang ragam pendekatan penelitian pada Modul 2 , Kegiatan Belajar 2): 1.historis; 2.deskriptif; 3.perkembangan; 4.kasus dan penelitian lapangan; 5.korelasional; 6. kausal komparatif; 7. eksperimental
sungguhan (true experimental research); 8.eksperimental
semu (quasi experimental research);dan 9.tindakan (action
research).
Soal: Setelah saudara
melakukan identifikasi dan klasifikasi variabel selanjutnya saudara
menentukan desain penelitian yang
saudara pilih sesuai dengan objek dan pendekatan penelitian yang saudara
tentukan sesuai dengan
jawaban nomor-nomor sebelumnya? |
3 |
Uraian:
Jenis penelitian
skripsi umumnya terbagi menjadi dua yaitu penelitian kualitatif dan
kuantitatif. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan merupakan interpretasi peneliti akan sebuah fenomena yang ada. Sementara penelitian kuantitatif hasil
penelitiannya disampaikan dalam
bentuk penghitungan matematis. Salah satu kekhasan dalam
penelitian kuantitatif lainnya adalah kita akan dikenalkan dengan istilah seperti populasi, sampel,
serta teknik pengambilannya. Istilah ini sangat
menentukan hasil dari penelitian yang kita
ambil karena berkaitan dengan metode atau
cara yang kita gunakan dalam
menjawab tujuan dalam
penelitian kita. Populasi adalah keseluruhan objek
penelitian yang terdiri atas manusia, |
|
hewan,
benda-benda, tumbuh, peristiwa, gejala, ataupun nilai tes sebagai sumber data
yang mempunyai karakteristik tertentu dalam suatu penelitian yang dilakukan. Apa yang dimaksud dengan sampel? Sampel
disebut juga contoh.
Berdasarkan pakar atau ahli, “sampel
adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya
hendak diteliti” (Djarwanto, 1994:43). Sampel yang baik, yang kesimpulannya
dapat dikenakan pada populasi,
adalah sampel yang bersifat representatif atau yang dapat menggambarkan karakteristik populasi.
Soal : Jawaban nomor ini
masih merupakan kelanjutan dari nomor-nomor sebelumnya, selanjutnya tentukan populasi penelitian dan teknik penarikan
sampel sesuai dengan objek dan pendekatan penelitian yang sudah
saudara tentukan sebelumnya?
Petunjuk: Masih mengacu
kepada objek permasalahan yang telah ditentukan pada nomor-nomor sebelumnya, langkah penelitian selanjutnya saudara
diharuskan menentukan populasi penelitian dan teknik penarikan sampel. |
4 |
Uraian:
Penelitian
kuantitatif memiliki beberapa proses, diantaranya adalah menyusun instrumen
penelitian. Instrumen penelitian merupakan alat pengumpul data yang berbentuk test, angket/kuesioner yang didapat dalam proses wawancara atau observasi.
Sebelum instrumen digunakan, terlebih dahulu diuji validitas dan reliabilitasnya (Sugiyono, 2014). Menurut Santoso
(2005), instrumen penelitian menjadi penentu
kualitas data sebuah penelitian. Pada dasarnya, terdapat dua kategori
instrumen yang digunakan dalam penelitian,
yakni: (1) instrumen yang digunakan untuk memperoleh informasi atau data
tentang keadaan obyek atau proses
yang diteliti dan (2) instrumen yang digunakan untuk mengontrol obyek atau
proses yang diteliti. Kemudian,
instrumen penelitian dipilih dengan prinsip untuk memahami tujuan penelitian. Adapun untuk peneliti pemula, pedoman
pemilihan instrumen dapat dilakukan dengan cara: (1) memakai instrumen yang telah digunakan
peneliti sebelumnya dan (2) membuat daftar instrumen sesuai dengan input yang diperlukan dan output yang diperoleh sebagai
dasar untuk memilih
yang sesuai. https://penalaran-unm.org
Soal: Langkah
selanjutnya saudara menentukan validitas dan reliabilitas penelitian saudara
sesuai dengan metode penelitian kuantitatif serta sesuaikan dengan objek penelitian yang sudah ditentukan pada nomor- nomor
sebelumnya? |
Kita bisa menjawab dengan belajar bersama,
Ingin jawaban rinci full file word wa_aja o8123o272694
0 Response to "alternatif JAWABAN"
Posting Komentar