Strategi kompensasi, teori dan praktek

     

   Strategi kompensasi adalah strategi belajar yang bermanfaat bagi orang yang belajar yang  belajar sedikit tentang bahasa kedua. Tak jarang karena keterbatasan kosakata serta pengetahuan pada bahasa kedua, pembelajar akan sering merasa panik, tidak bisa bicara bahkan hingga melihat kamus untuk dapat memastikan kata yang benar dan tepat. Dengan strategi kompensasi, orang yang belajar bahasa kedua bisa menggunakan strategi yang menerka kata bisa disebut tata bahasa dan menggunakan bantuan, bahasa tubuh atau isyarat, menghindari beberapa topik pembicaraan yang belum dikuasai, serta menggunakan persamaan kata.

Sistem kerja strategi kompensasi yaitu:

1.      Menebak dengan cerdas meliputi:

a.       Menggunakan petunjuk linguistik, dan

b.      Menggunakan petunjuk lain,

2.      Melebihi batas dalam bicara dan menulis meliputi:

a.       Kembali ke topik asal,

b.      Menerima bantuan,

c.       Menggunakan tiruan atau isyarat,

d.      Menghindarim komunikasi sebagian atau total,

e.       Memilih topik,

f.        Mengatur atau menduga pesan,

g.      Memperkaya perbendaharaan kata, dan

h.      Menggunakan banyak perbendaharaan kata yang telah diketahui memiliki persamaan atau perlawanan arti yang biasa disebut sinonim atau antonim.

Subscribe to receive free email updates: